Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pandemi virus corona Covid-19 mau tak mau memang telah membuat banyak orang terpaksa menunda rencana mereka untuk menggelar pernikahan.
Namun, dengan adanya wacana 'new normal', tak sedikit orang-orang yang berharap bisa segera merencanakan kembali pernikahan mereka.
Tentu saja, pernikahan dalam kondisi new normal bakal berbeda dengan pesta pernikahan yang selama ini kita ketahui.
Pasalnya, anjuran untuk melakukan social distancing akan berimbas pada munculnya tren pesta pernikahan yang lebih sederhana, intim, serta mengedepankan kebersihan.
Baca Juga
-
Waduh, Pasangan Ini Nekat Gelar Pesta Pernikahan Bertema Telanjang
-
Bak Resepsi Sungguhan, Pasangan Ini Menikah Virtual Pakai Green Screen
-
Bercerai dengan Suaminya, Ibu Ini Putuskan Menikahi Anak Angkatnya
-
Jika Kamu Merasa Menikahi Orang yang Salah, Coba Lakukan Tips Ini
-
Jadi Idaman, Model Cantik Ini Akui Dapat 50 Lamaran Pernikahan Setiap Pekan
-
4 Tahun Berlalu, Pria Ini Mengaku Telah Selingkuh di Hari Pernikahan
Melansir dari Hindustan Times, inilah beberapa tips dan hal-hal yang mesti diperhatikan jika kamu ingin merencanakan pernikahan pasca virus corona.
1. Venue terbuka yang mengedepankan social distancing
Menghadiri pernikahan bisa menjadi salah satu cara bagi orang-orang untuk kembali bersosialisasi pasca pandemi. Namun, sikap hati-hati tetap wajib dipertahankan.
Pernikahan di venue yang terbuka dapat memberikan lebih banyak ruang untuk melakukan physical distancing.
Selain itu, penting juga untuk memberi jarak antar tempat duduk dalam rangka mengurangi risiko penyebaran virus.
2. Menghindari buffet
Salah satu cara penyajian makanan yang kerap ditemui di resepsi pernikahan adalah buffet. Namun, hal ini mesti berubah.
Sebisa mungkin, hidangan harus disajikan tanpa kontak antar tamu. Selain itu, tamu dilarang mengambil makanan sendiri untuk mengurangi risiko.
Pastikan juga ada jarak di antara tamu ketika mengantre, serta katering yang dipilih sudah terpercaya kebersihannya.
3. Pernikahan virtual tetap jadi alternatif
Besar kemungkinan, ada tamu yang masih merasa tak nyaman untuk menghadiri resepsi secara langsung.
Sebagai gantinya, kamu dapat mengadakan pernikahan yang ditayangkan secara virtual. Pernikahan virtual diprediksi akan menjadi tren di masa depan.
4. Meningkatkan standar kebersihan
Mulai dari pintu masuk hingga pintu keluar, pastikan venue pernikahan telah dilengkapi dengan hand sanitizer serta sarana mencuci tangan.
Selain itu, venue pernikahan juga mesti disemprot dengan disinfektan sebelum dan sesudah resepsi berlangsung.
5. Beradaptasi dengan budaya pasca Covid-19
Terakhir, pahamilah bahwa hal-hal seperti jabat tangan hingga berpelukan tidak lagi dapat dilakukan di tengah social distancing.
Begitu pula halnya dengan sesi foto-foto ketika pernikahan, sementara terpaksa ditiadakan demi mengurangi risiko.
Terkini
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi