
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Dalam kehidupan modern, perempuan seringkali dihadapkan pada berbagai peran dan tanggung jawab. Mulai dari peran sebagai ibu, istri, anak, hingga pekerja profesional, di mana semuanya memiliki tuntutan yang kerap kali membuat perempuan lupa untuk merawat diri sendiri. Padahal, self care atau perawatan diri bukanlah tindakan egois, melainkan hak mendasar setiap perempuan untuk mencapai kesejahteraan.
Mengapa Self Care Penting bagi Perempuan?
Memikul beban ganda, baik di rumah maupun di tempat kerja, membuat perempuan kerap kali mengalami kelelahan yang berujung pada stres. Dengan self care, mereka dapat menjaga kesehatan mental sehingga mencegah terjadinya stres dan burnout.
Self care sendiri bukan hanya tentang memanjakan diri, tetapi juga tentang memenuhi kebutuhan dasar, seperti tidur yang cukup, makan makanan sehat, dan berolahraga.
Baca Juga
-
Pap Smear: Deteksi Dini Kanker Serviks, Selamatkan Nyawa Perempuan
-
Mengenal Sunday Scaries, Rasa Cemas yang Timbul di Hari Minggu
-
Tren Kabur Aja Dulu: Antara Impian dan Realita, Sejauh Mana Keseriusannya?
-
Tingkat Kesembuhan Kanker Darah Meningkat Drastis, Apa Rahasianya?
-
8 Program Kerja di Luar Negeri Buat Orang Indonesia yang Mau #KaburAjaDulu
-
Krim Labu jadi Rahasia Kulit Kencang dan Glowing Korea Selatan?
Dengan kata lain, self care melibatkan pengelolaan stres dan menjaga keseimbangan antara berbagai peran yang dijalani perempuan.
Namun sayangnya, perilaku self care seringkali dikaitkan dengan tindakan egois perempuan. The Science Survey bahkan menyoroti bahwa misrepresentasi self care di media dapat menambah beban individu, terutama terkait dengan norma gender dan stigma negatif karena mengambil waktu untuk diri sendiri.
Nah, agar dapat menghargai upaya perawatan diri, penting bagi perempuan untuk menyadari bahwa self care bersifat personal dan bermanfaat bagi diri sendiri.
Women Health merekomendasikan beberapa cara sederhana untuk melakukan self care, seperti:
1. Minum Air Putih di Pagi Hari
Vandana R. Sheth, R.D.N seorang pendidik diabetes bersertifikat dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics menyarankan untuk memulai hari dengan segelas air putih guna mengatasi dehidrasi setelah tidur malam dan meningkatkan suasana hati.
“Kita sering kali bangun setelah tidur malam dalam keadaan sedikit dehidrasi, yang sering kali kita memulai hari dengan perasaan buruk” katanya.
2. Tuliskan Hal-Hal Positif Setiap Hari
Menuliskan lima hal yang disyukuri setiap hari dapat membantu menjaga perspektif positif dan mengurangi stres.
“Betapapun buruknya hari Anda, kita semua memiliki sesuatu untuk disyukuri rumah, mobil, visi, dua kaki, dll.,” kata Nancy B. Irwin, Psy.D.
3. Luangkan Waktu Lima Menit untuk Menenangkan Diri Setiap Hari
Meluangkan waktu lima menit setiap hari tanpa perangkat elektronik untuk merenungkan diri sendiri dan menenangkan pikiran.
“Penting untuk meluangkan waktu sejenak," kata Alexandra Elle, penulis Growing In Gratitude.
“Orang-orang percaya bahwa perawatan diri harus mahal dan mewah, tetapi sebenarnya tidak,” tambahnya.
Pada akhirnya, perawatan diri adalah tentang mengenali kebutuhan pribadi dan mengambil langkah proaktif untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Ini mungkin melibatkan menetapkan batasan yang sehat, mencari dukungan sosial, atau mengejar kegiatan yang membawa kebahagiaan dan relaksasi.
Dengan memprioritaskan perawatan diri, perempuan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan menghadapi tantangan dengan ketahanan dan kepercayaan diri yang lebih besar.
(Mauri Pertiwi)
Terkini
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women
- Kapan Nikah? Nggak Perlu Baper, Ini Cara Elegan Hadapi Pertanyaan Sensitif
- Tips Psikologis Jalani Idulfitri Lebih Tenang dan Bermakna
- CEO Muda Perempuan: Lebih dari Sekadar Tren, Ini Realitas Baru Dunia Bisnis
- Keharuman Nostalgia Lebaran, 'Mencicipi' Aroma Nastar dari Sebotol Parfum