trending

Tidak Makan Nasi Bikin Tubuh Lemas, Mitos atau Fakta?

Benarkah tidak makan nasi bisa membuat seseorang merasa lemas dan tidak bertenaga?

Rima Sekarani Imamun Nissa
Minggu, 25 Februari 2024 | 21:00 WIB

Harga beras yang melambung telah membuat masyarakat resah. Hal ini tentu saja mengingat nasi sebagai olahan beras yang merupakan makanan pokok sehari-hari.

Nasi menjadi sumber karbohidrat utama bagi kebanyakan orang Indonesia. Jika tiba-tiba harus menggantinya dengan bahan makanan lainnya, apa yang akan terjadi pada tubuh?

Melansir Hello Sehat, jika selama ini nasi menjadi sumber karbohidrat utama, metabolisme tubuh mungkin terganggu akibat mendadak tidak mengonsumsinya sama sekali.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Angka Favorit Bisa Mengungkap Karakter Seseorang

Walau demikian, seseorang sebenarnya tidak harus selalu makan nasi setiap hari. Ini karena nasi bukan satu-satunya sumber karbohidrat.

Ilustrasi nasi putih. (Unsplash/Pille-Riin Priske)

Seseorang boleh saja tidak makan nasi selama tetap mencukupi asupan karbohidrat harian. Kamu bisa mengonsumsi makanan pengganti nasi yang juga tinggi karbohidrat kompleks.

Coba secara bertahap menjadikan kentang, jagung, roti gandum utuh, atau oatmeal sebagai alternatif sumber karbohidrat. Misi utamanya adalah jangan sampai tubuh kekurangan asupan karbohidrat.

Baca Juga: Ini Cara Kunto Aji Mengatasi Bau Ketiak, Bukan Mengandalkan Deodoran

Kalau mau berhenti atau membatasi konsumsi nasi, pastikan untuk menggantinya dengan sumber karbohidrat lain yang tidak kalah berkualitas. Dengan begitu, tubuh tidak akan terasa lemas karena kurang energi.

Saat merasa lemas karena kehilangan bahan bakar energi, tubuh akan mengambil protein dan lemak untuk dibakar. Proses pemecahan protein dan lemak menjadi energi ini bisa menyebabkan penumpukan zat asam yang disebut keton dalam aliran darah.

Baca Juga: Jarang Mandi Kayak Tasya Farasya? Dokter Kulit Ternyata Bilang Begini

Jika terus berlangsung, peningkatan kadar keton dalam darah dapat berkembang menjadi ketosis. Pada tahap awal, kondisi ini dapat menyebabkan gejala pusing, lemas, mual, dan dehidrasi. Ketosis akibat kekurangan asupan karbohidrat juga berisiko membuat tubuh tak dapat menyerap zat gizi esensial lainnya.

trending

Tak Hanya Gaji, ART Nikita Mirzani Juga Dapat Jatah Skincare

Nikita Mirzani berusaha memperlakukan ART di rumahnya dengan baik.

trending

Waspada! BPOM Temukan Skincare Racikan Berbahaya di Klinik Kecantikan

BPOM temukan lebih dari 50 ribu skincare racikan berisi obat keras berbahaya di klinik kecantikan.

trending

Cocok untuk yang Intolerasi Laktosa, Haus! Rilis Menu Baru Oat Coffee Caramel Macchiato

Oat Coffee Caramel Macchiato, disajikan sebagai minuman yang inklusif, termasuk konsumen dengan kondisi intoleransi laktosa.

trending

Pabrik Bata di Purwakarta Tutup, Simak Fakta Menarik Brand Sepatu Legendaris Ini

Bata adalah salah satu merek alas kaki legendaris yang ternyata bukan berasal dari Indonesia.

trending

Belajar dari Perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan, Pilih Ibu atau Istri? Ini Kata Habib Jafar

Setelah menikah, mana yang harus diutaman seorang pria? Ibu atau istrinya?